SOLOK KOTA - Guna menekan laju penyebaran Covid-19, Kota Solok, Sumatera Barat menerapkan pelaksanaan pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro sejak 8 Juli lalu.
Untuk meninjau suksesi pelaksanaan PPKM berskala Mikro itu, Pemerintah Daerah Kota Solok bersama seluruh stake holder dan tokoh masyarakat melakukan rapat evaluasi yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar, SH, M.Si, Jum'at, 16 Juli 2021.
Rapat yang digelar di Ruang Rapat Wali Kota Solok itu dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Solok yang diwakili Ketua Komisi I Nasril in, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Solok, Plh Sekda M. Safni, Kepala Rumah Sakit M.Natsir, RST, OPD terkait, Camat serta Tokoh Masyarakat Ketua LKAAM H. Rusli Kh Sulaiman dan Ketua Bundo Kanduang Kota Solok Sitta Novembra.
Adapun yang menjadi point evaluasi pelaksanaan pengetatan PPKM di Kota Solok adalah terkait jumlah kasus/hari, zona Kota Solok, pelaksanaan PPKM di lapangan, vaksinasi (yang sudah divaksin, target sasaran vaksinasi, jumlah vaksin yang tersedia), pelaksanaan Testing, Tracing, dan Treatment, serta kesiapan Kota Solok menghadapi peningkatan kasus.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Solok Zul Elfian Umar menyampaikan kekhawatirannya melihat perkembangan kasus Covid di tanah air Oleh karena itu, Dia mengajak semua pihak serta masyarakat untuk berpikir bahwa saat ini seakan-akan dalam PPKM darurat sehingga akan menjadikan semua lebih serius dalam meningkatkan kewaspadaan.
Menurut Wako, evaluasi ini perlu dilakukan agar Kota Solok tidak benar-benar sampai harus menerapkan PPKM darurat.
Baca juga:
Pjs Wako Solok Kunjungi Kota Bengkulu
|
“Namun tetapi, jika itu terjadi, kita harus siap dengan rencana yang matang dalam menyelamatkan masyarakat. Jadi sangat dibutuhkan keseriusan bersama, ” ujarnya.
"Sosialisasi mungkin sudah cukup, saatnya pelaksanaan dalam menekan penyebaran Covid di Kota Solok dengan lebih serius. Oleh karenanya saya minta kepala OPD terkait dan Camat serta kelurahan-kelurahan jangan abai, kita harus tetap semangat melawan Covid ini. Jangan sampai terjadi lagi lonjakan kasus di Kota Solok, " kata Wako.
Wali Kota Solok juga berharap kepada tokoh-tokoh agama serta Garin Masjid untuk ikut mendukung penuh pelaksanaan Vaksinasi yang sedang digencarkan, yang tentunya mesti dimulai dari dirinya sendiri disamping juga ikut mengarahkan jemaah untuk ikut serta.
"Alhamdulillah kita di Kota Solok In Syaa Allah dapat melaksanakan Sholat Idul Adha di Masjid-Masjid di Kota Solok. Namun, untuk sementara di Lapangan ditiadakan. Tapi kita harus terapkan protokol kesehatan dengan ketat serta harus ada pengawalan dari petugas keamanan" ungkap Zul Elfian Umar. (Amel)